Daftar Alat Elektronik Yang Boros Listrik Di Rumah

Infokuterbit.blogspot.com -  Listrik merupakan salah satu pengeluaran di rumah tangga keluarga yang paling fluktuatif. Kadang turun, tapi kebanyakan meningkat dan menyebabkan kita harus merogoh kocek lebih dalam untuk membayarnya.

Jumlah alat elektronik dan daya yang digunakan masing-masing alat memang sangat berpengaruh terhadap total penggunaan listrik di rumah namun hal tersebut tidak selalu menjadi penyebab kenaikan tagihan listrik. Kebiasaan penggunaan alat elektronik yang salah dan teledor juga dapat berpotensi fatal pada tagihan listrik rumah Anda.



Berikut ini daftar alat elektroik yang boros listrik dirumah yang tidak Anda sadari sering menjadi penyebabnya.

1. Lampu

Kenapa lampu di daftar pertama, karena lampu merupakan salah satu sumber peningkatan tagihan listrik. Untuk menghemat pemakaian listrik, Anda sarankan untuk mengganti semua lampu jenis yang ada dirumah dengan lampu berjenis LED (Light Emitting Diode). Alasan kuatnya adalah karena lampu ini mampu menahan panas sama baiknya dengan lampu biasa namun dengan watt yang lebih kecil, sehingga secara praktis lebih hemat pemakaian listrik.

Selain pemilihan jenis lampu, perhatikan juga tata letak lampu berdasarkan jenis ruanganmu. Jika Anda mepunyai ruangan yang besar dan paparan sinar matahari yang cukup, maka letakkan lampu di tempat-tempat yang memang butuh penerangan tambahan agar tidak boros dalam penggunaannya. Jangan asal menaruh lampu dibagian tengah ruangan dengan daya yang tinggi.

2. Alat setrika

Dalam penggunaan alat setrika, salah satu kesalahan yang umum terjadi adalah menggunakan setrika dengan satu tingkat panas untuk semua jenis baju. Padahal, setiap jenis pakaian memerlukan tingkat panas yang berbeda-beda. Apalagi jika kamu menyetel setrika ke tingkat yang paling panas, tentu akan menyerap lebih banyak daya listrik.

Solusinya, pilah setiap pakaian berdasarkan jenis bahannya. Sehingga kamu akan lebih efisien dalam menyetrikanya karena sudah dipilah-pilah sebelumnya. Selain itu, segera cabut setrika jika sedang tidak digunakan.

3. Alat penanak nasi/ rice cooker

Pilihlah penanak nasi atau rice cooker yang hemat energi. Jika tidak banyak yang tinggal di rumah, tentu tidak perlu memaksakan membeli alat penanak yang besar. Cukup yang berukuran dan berdaya kecil saja.

Selain itu, salah satu kesalahan yang sering dilakukan ibu rumah tangga adalah memanaskan nasi setiap waktu. Padahal, jika nasi sudah matang, kabel rice cooker sudah bisa dicabut. Tidak perlu selalu standby pada posisi “warm”. Jika sudah mulai memasuki waktu makan, barulah rice cooker dicolokkan kembali dan dimasukkan ke posisi “warm”.

4. Kulkas/ lemari es

Lemari es memang merupakan salah satu alat-alat sumber listrik dirumah yang paling memakan listrik karena harus dinyalakan atau standby setiap saat. Akan tetapi, bukan berarti kita tidak bisa mengakali penggunaan listrik yang digunakan oleh lemari es. Berikut hal-hal yang bisa anda lakukan untuk menghemat tenaga lemari es:
  • Jangan memasukkan makanan atau minuman panas ke lemari es
  • Jangan memasukkan barang-barang yang tidak penting ke lemari es agar tidak penuh
  • Bersihkan kondensor secara teratur
5. Pendingin ruangan/ Ac

Pendingin ruangan atau AC juga menjadi salah satu sumber pembengkakan tagihan listrik rumah anda. Untuk itu, berikut beberapa trik ampuh untuk meminimalisir penggunaan listrik AC berikut ini.
  • Atur suhu sesuai kebutuhan, sebisa mungkin atur suhu minimal 22 derajat, karena AC akan terus bekerja sampai suhu ruangan menyentuh angka yang tengah diatur. Jika suhu pada pengaturan dibawah 22 derajat, tentu AC akan bekerja lebih keras dan lebih lama.
  • Pastikan ruangan tertutup rapat agar ruangan lebih cepat dingin
  • Gunakan AC dengan kekuatan yang setara dengan luas ruangan
  • Bersihkan dan rawat unit AC secara rutin.
6. Dispenser

Menurut saya, kalau sudah punya kulkas dan kompor, keberadaan dispenser sebenarnya bisa dieliminasi, lo. Namun, kalaupun memang butuh banget, sebaiknya dispenser dinyalakan saat akan digunakan saja. Lebih baik lagi kalau dispensermu punya saklar terpisah antara air dingin dan air panas. Biasakan untuk tidak membiarkan dispenser selalu menyala karena daya listriknya bisa mencapai 450 watt untuk yang punya dua pilihan (hot and cold).

Selain penggunaan yang tepat, tentu diperlukan juga perawatan yang tepat sehingga semua alat-alat sumber listrik dirumah Anda berfungsi dengan kondisi terbaiknya. Cek alat-alat elektronik di rumah secara berkala, terutama yang sering anda gunakan. Semoga infonyya berguna ya.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel